Bukan Sekadar Lauk, Ini Manfaat Kesehatan Tahu yang Jarang Diketahui

20 hours ago 8

KabarMakassar.com — Tahu menjadi salah satu sumber protein yang kaya akan manfaat bagi kesehatan tubuh.  Selain memberikan asupan protein yang penting, tahu juga mempunyai berbagai nutrisi lainnya yang sangat bermanfaat, mulai dari menjaga kekuatan tulang hingga berperan dalam mencegah perkembangan sel kanker.

Tahu sendiri adalah produk olahan dari kacang kedelai, yang dibuat dengan cara mengentalkan susu kacang kedelai serta membiarkannya menggumpal.

Proses pembuatan tahu ini mirip dengan proses pembuatan keju, tetapi perbedaannya terletak pada bahan baku yang digunakan, di mana keju terbuat dari susu sapi, sementara tahu terbuat dari susu kacang kedelai.

Selain tahu yang terbuat dari kacang kedelai murni, terdapat juga jenis tahu yang diproduksi dengan mencampurkan susu murni ke dalam proses pembuatan, sehingga menghasilkan tahu susu yang memiliki rasa lebih lembut. Tahu sendiri hadir dalam berbagai macam tekstur, yakni tahu padat, tahu lembut, dan tahu sutra.

Walau ketiga jenis tahu ini memiliki perbedaan dalam hal tekstur, kandungan nutrisi yang ada di dalamnya hampir sama. Hanya saja, tahu dengan tekstur padat cenderung mengandung lebih banyak kalori dan kandungan nutrisi dibandingkan dengan tahu yang lebih lembut.

Dikutip dari Alodokter yang merupakan mitra resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, berikut manfaat tahu saat dikonsumsi secara rutin:

1. Cegah tulang keropos

Tahu tidak hanya bermanfaat dalam mengatur kadar gula darah, tetapi juga amat baik untuk menjaga kekuatan tulang dan sendi. Hal tersebut disebabkan oleh kandungan protein dan kalsium yang terdapat dalam tahu, yang memiliki peran penting dalam mencegah terjadinya penurunan kepadatan tulang atau osteoporosis.

Menurut sebuah penelitian, kandungan isoflavon yang ada dalam tahu, bersama dengan berbagai nutrisi lainnya, mampu membantu meningkatkan kepadatan tulang.

Dengan meningkatnya kepadatan tulang, risiko terkena osteoporosis dapat berkurang secara signifikan, terkhususnya pada wanita yang baru saja memasuki masa menopause, di mana mereka lebih rentan terhadap masalah tulang.

2. Hambat pertumbuhan sel kanker

Tahu mengandung isoflavon serta antioksidan yang dipercaya memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan berbagai jenis sel kanker.

Beberapa jenis kanker yang bisa dicegah dengan konsumsi tahu antara lain kanker prostat, kanker usus besar, dan kanker payudara. Kandungan isoflavon serta antioksidan ini bekerja dengan cara mengurangi risiko pembentukan dan perkembangan sel kanker di dalam tubuh.

Selain itu, tahu juga dikenal sebagai salah satu sumber zat besi yang cukup baik. Zat besi yang ada dalam tahu berperan penting dalam mendukung produksi sel darah merah, yang amat dibutuhkan untuk menjaga tubuh tetap sehat dan terhindar dari kondisi kekurangan darah atau anemia.

Dengan asupan zat besi yang cukup, maka tubuh dapat menjalankan proses pembentukan darah dengan optimal, sehingga mencegah terjadinya anemia dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.

3. Pelihara fungsi dan kesehatan otak

Mengonsumsi tahu secara rutin diketahui memiliki banyak manfaat untuk menjaga kesehatan otak serta mendukung fungsinya. Manfaat ini terutama berasal dari kandungan isoflavon dan lecithin yang terdapat dalam tahu, dua zat yang berperan dalam meningkatkan daya ingat serta konsentrasi.

Hal tersebut sangat bermanfaat, terutama bagi lansia yang mulai mengalami penurunan fungsi kognitif seiring bertambahnya usia.

Selain itu, tahu juga mengandung protein berkualitas tinggi serta lemak sehat yang sangat baik untuk mendukung kesehatan otak secara keseluruhan. Kandungan ini berperan dalam menjaga kelancaran fungsi otak, juga meningkatkan daya ingat dan fokus.

Dengan mengonsumsi tahu secara teratur, risiko terkena penyakit neurodegeneratif seperti pikun atau demensia bisa berkurang, membantu otak tetap sehat dan aktif, bahkan pada usia yang lebih lanjut.

4. Kontrol gula darah

Tahu mengandung isoflavon yang diperoleh dari bahan baku utamanya, yakni kacang kedelai. Isoflavon ini memiliki sejumlah manfaat kesehatan, salah satunya adalah kemampuannya dalam menurunkan kadar gula darah.

Berdasarkan berbagai penelitian, diketahui jika kandungan isoflavon yang terdapat pada kedelai mampu membantu menjaga kadar gula darah agar tetap stabil, yang tentunya sangat penting bagi kesehatan tubuh.

Dengan demikian, tahu menjadi salah satu pilihan makanan yang sangat baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes. Makanan ini bisa membantu dalam mengatur gula darah dan mencegah lonjakan gula yang berbahaya bagi tubuh.

Tetapi, meskipun terdapat bukti-bukti awal mengenai hubungan positif antara konsumsi tahu dan penurunan kadar gula darah, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut dalam memahami mekanisme secara lebih mendalam dan memastikan manfaatnya secara ilmiah.

5. Cegah anemia

Tahu mengandung kadar zat besi yang cukup tinggi, yang sangat bermanfaat bagi tubuh dalam berbagai aspek kesehatan. Salah satu manfaat utama dari kandungan zat besi itu adalah kemampuannya dalam mencegah terjadinya anemia, yaitu kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat.

Zat besi sangat penting untuk proses pembentukan sel darah merah yang baru, yang diperlukan untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Dengan memastikan tubuh mendapatkan asupan zat besi yang cukup, maka proses pembentukan darah bisa berjalan dengan optimal, sehingga dapat mencegah terjadinya anemia.

Oleh sebab itu, mengonsumsi tahu secara teratur bisa menjadi langkah yang baik untuk menjaga kadar zat besi dalam tubuh tetap seimbang, serta mendukung kesehatan darah dan sistem peredaran darah secara keseluruhan.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news