KabarMakassar.com — Momentum penting dalam industri telekomunikasi Indonesia terjadi pada 16 April 2025 lalu, ketika dua perusahaan besar, XL Axiata dan Smartfren, resmi bergabung menjadi satu entitas baru bernama XLSMART.
Dalam konferensi pers yang digelar di Hyatt Place, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Kamis (24/04), para pimpinan perusahaan menyampaikan visi dan komitmen mereka terhadap masa depan konektivitas Indonesia.
Presiden Direktur dan CEO XLSMART, Rajeev Sethi, menyampaikan bahwa penggabungan ini bukan sekadar transformasi struktural, tetapi juga momen yang tepat untuk menyatukan kekuatan dari dua latar belakang berbeda demi satu tujuan yang lebih besar.
“Saat ini kita selalu menjadi satu. Dari latar belakang yang berbeda kita melangkah menjadi satu. Bersama melaju tanpa batas, semangat ini yang akan terus kita bawa,” ujar Rajeev.
Ia menekankan bahwa pelanggan dan karyawan menjadi prioritas utama dalam setiap langkah yang diambil oleh XLSMART.
Rajeev juga mengakui bahwa menyatukan dua perusahaan besar bukan hal yang mudah, namun momen ini dinilainya sebagai waktu yang paling tepat untuk melakukannya.
“Penggabungan ini merupakan perjalanan menjadi lebih berani dan lebih baik,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rajeev menjelaskan bahwa entitas baru ini membawa semangat baru untuk mendorong transformasi digital di Indonesia.
XLSMART hadir sebagai kekuatan baru yang bertujuan menjadi pelopor masa depan digital bangsa, terutama dengan memperkuat posisinya di wilayah Sulawesi dan Kalimantan dua pasar strategis yang kini menjadi prioritas.
“Dengan adanya XLSMART, kami berharap bisa memperkuat posisi kami sebagai operator nomor dua terkuat di wilayah Sulawesi dan Kalimantan,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa XL dan Smartfren akan terus berkelanjutan di bawah satu brand yang lebih kuat dan menyatu.
Dari sisi internal, komitmen untuk menyatukan budaya perusahaan juga disampaikan oleh Direktur dan Chief People Officer XLSMART, Jeremia Ratadhi.
Ia menuturkan bahwa entitas baru ini dibentuk tidak hanya atas keputusan direksi, namun juga melibatkan karyawan dari kedua perusahaan.
“Ini adalah hasil diskusi semua pihak. Kami punya visi, tujuan, dan budaya baru,” kata Jeremia.
Visi besar yang dicanangkan XLSMART adalah menjadi perusahaan yang paling dicintai pelanggan, tempat terbaik untuk bekerja bagi karyawan, dan provider paling efisien di Indonesia pada akhir tahun 2027.
Untuk mencapai itu, Jeremia menjelaskan bahwa perusahaan membangun budaya kerja baru yang mengutamakan integritas, berorientasi pada pelanggan, mendorong kepemilikan pribadi pada setiap karyawan, memperkuat kolaborasi, dan menciptakan suasana kerja yang menyenangkan.
“Keputusan yang diambil harus cepat dan baik, dan itu dimulai dengan suasana yang mendukung. Kita harus enjoy dalam setiap langkah,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur dan Chief Strategy and Home XLSMART, Feiruz Ikhwan, menyampaikan bahwa lahirnya XLSMART merupakan bentuk sinergi antara dua kekuatan besar yang memiliki satu tujuan yang sama: memajukan Indonesia melalui konektivitas.
Menurutnya, brand baru ini tidak hanya menjadi representasi dari gabungan dua entitas, tetapi juga simbol komitmen untuk melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
“XLSMART adalah energi baru yang dibentuk untuk bergerak lebih cepat dan melangkah lebih jauh. Logo XLSMART menjadi cerminan penanda masa depan,inilah janji kami untuk terus hadir, melayani, dan terkoneksi dengan pelanggan kami.” lanjutnya.
Dengan menyatunya kekuatan dari XL Axiata dan Smartfren, XLSMART diharapkan dapat menghadirkan lompatan besar dalam memperluas jaringan, memperkuat pelayanan, dan mendorong terciptanya ekosistem digital yang inklusif di seluruh pelosok negeri.
