14 Panel Lampu Jalan Rusak, Dishub Makassar Resmi Laporkan Vandalisme ke Polisi

2 months ago 37
14 Panel Lampu Jalan Rusak, Dishub Makassar Resmi Laporkan Vandalisme ke PolisiKepala Dishub Makassar, Muhammad Rheza, (Dok: Sinta Kabar Makassar)

KabarMakassar.com — Aksi vandalisme terhadap fasilitas umum kembali mencoreng wajah Kota Makassar. Dalam satu bulan terakhir, 14 panel lampu jalan umum (PJU) tercatat rusak di berbagai titik, termasuk ruas protokol hingga pusat kota.

Dinas Perhubungan (Dishub) memastikan kasus ini telah dilaporkan ke Polrestabes Makassar untuk ditindaklanjuti.

Kepala Dishub Makassar, Muhammad Rheza, mengaku awalnya dugaan kerusakan itu dianggap sebatas ulah iseng. Namun, lonjakan jumlah kasus membuat pihaknya yakin ada motif serius.

“Selama September sudah ada 14 panel yang dicongkel dan diutak-atik. Ini bukan lagi kebetulan, tapi jelas tindakan vandalisme,” ujarnya di Balai Kota, Selasa (22/09).

Kerusakan yang ditemukan tidak main-main. Pintu panel dicongkel paksa hingga tak bisa terkunci, KWH meter dicabut, timer diubah, MCB diturunkan, bahkan beberapa komponen penting hangus terbakar. Akibatnya, sejumlah lampu jalan mati dan pencatatan listrik terganggu.

“Ini berpotensi menimbulkan kerugian besar, baik dari sisi teknis maupun administrasi,” tambah Rheza.

Tak hanya PJU, traffic light juga jadi sasaran. Salah satu kasus terparah terjadi di pintu satu Unhas, di mana kotak panel dibakar habis hingga kabelnya hangus. Di perempatan Jl Alauddin–Jl AP Pettarani, panel traffic light bahkan hilang pasca kerusuhan. Kerusakan juga terjadi di Jl Sungai Saddang–Jl Latimojong dan Jl Boulevard–Jl AP Pettarani, di mana lampu pengatur lalu lintas dipreteli serta dimatikan paksa.

Kepala UPT Penerangan Jalan Dishub, Amri Munir, memastikan pihaknya sudah melaporkan resmi kasus ini ke Polrestabes Makassar.

“Kejadian serupa terus berulang di wilayah kerja kami. Karena itu kami minta kepolisian turun tangan menyelidiki dan menindak tegas pelaku,” katanya.

Indikasi kuat menunjukkan pelaku paham soal kelistrikan. Beberapa panel ditemukan rusak dengan cara rapi kabel dicabut lalu diisolasi kembali. “Ini bukan ulah anak-anak atau sekadar iseng. Ada orang yang benar-benar mengerti sistem kelistrikan,” tegas Rheza.

Salah satu rekaman CCTV di perempatan Jl Haji Bau–Jl Ratulangi berhasil merekam aksi perusakan, namun wajah pelaku tidak jelas sehingga belum bisa diidentifikasi.

Dishub belum menghitung kerugian secara detail, namun diperkirakan nilainya cukup besar mengingat banyak panel harus diganti total. “Kami belum bisa sebut angka, tapi jelas kerusakan ini menimbulkan biaya perbaikan serius,” ucap Rheza.

Ia juga meminta masyarakat ikut berperan menjaga fasilitas publik. “Kalau ada orang mencurigakan membuka panel, segera laporkan ke polisi atau Dishub. Semua aset ini dibangun dari pajak rakyat, jadi mari kita lindungi bersama,” pungkasnya.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news