KLIKPOSITIF — Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 yang secara nasional mengusung tema “Merajut Kebersamaan untuk Peningkatan Kesejahteraan Pekerja dan Produktivitas Nasional (May Day is Collaboration Day),” BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Bukittinggi menggelar kegiatan “Sapa Pagi Peserta” di kantor BPJS Ketenagakerjaan Bukittinggi. Kegiatan ini menjadi wujud nyata apresiasi kepada peserta sekaligus upaya mempererat hubungan antara BPJS Ketenagakerjaan dan masyarakat pekerja.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para peserta yang hadir, baik untuk mengajukan klaim jaminan maupun sekadar mencari informasi terkait manfaat dan program BPJS Ketenagakerjaan. Dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan, peserta disambut langsung oleh jajaran pegawai BPJS Ketenagakerjaan. Peserta juga mendapat snack, mengikuti kuis interaktif seputar program BPJS Ketenagakerjaan, dan menerima souvenir menarik.
Acara ini dibuka oleh Kepala Bidang Pelayanan, Rahmatul Hidayati, yang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan yang lebih humanis kepada peserta.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan layanan yang lebih humanis kepada peserta. Tidak hanya melayani secara administratif, tetapi juga menciptakan suasana kekeluargaan dan menambah pemahaman peserta terkait manfaat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Bukittinggi, Iddial, menegaskan bahwa Hari Buruh merupakan momentum untuk memperkuat komitmen perlindungan bagi pekerja.
“Hari Buruh adalah pengingat bagi kita semua akan pentingnya peran pekerja dalam pembangunan bangsa. BPJS Ketenagakerjaan hadir untuk memastikan mereka bekerja dengan rasa aman, terlindungi dari risiko kerja, dan memiliki jaminan di masa depan. Kegiatan ini adalah bentuk nyata komitmen kami dalam mendekatkan layanan kepada peserta,” jelas Iddial.
Menambah makna kegiatan, hadir pula perwakilan dari Divisi Sosial dan Perempuan Pengurus Serikat Pekerja PK FKUI KSBSI PT. Bintara Tani Nusantara Kabupaten Pasaman Barat, Nur Afni Damanik beserta tim. Dalam kunjungan tersebut, dibahas dua hal penting:
1. Program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) untuk mendukung kepemilikan rumah bagi pekerja, baik di lingkungan perusahaan maupun secara umum bagi pekerja di Kabupaten Pasaman Barat.
2. Perlindungan bagi tenaga kerja mandiri (TKM) di Pasaman Barat melalui program JKK dan JKM (BPU) dengan iuran minimal sebesar Rp16.800.
BPJS Ketenagakerjaan kembali menegaskan perannya sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam memberikan perlindungan sosial bagi pekerja atas risiko seperti kecelakaan kerja, kematian, pensiun, kehilangan pekerjaan, dan hari tua. Perlindungan ini diwujudkan melalui lima program utama: JKK, JKM, JHT, JP, dan JKP.
Sebagai upaya transparansi dan kemudahan akses, BPJS Ketenagakerjaan juga menghadirkan aplikasi JMO (Jamsostek Mobile) yang memungkinkan peserta memantau jaminan sosialnya secara mandiri. Di sisi lain, program MLT hadir untuk membantu pekerja mewujudkan kepemilikan rumah dengan tetap mengedepankan kemandirian dan harga diri.
Selain itu, BPJS Ketenagakerjaan juga mengajak seluruh peserta untuk ikut serta dalam program SERTAKAN (SERTAkan Pekerja Sekitar Anda) sebagai bentuk kepedulian terhadap para pekerja informal atau non-penerima upah di lingkungan sekitar, agar mereka juga mendapatkan perlindungan sosial ketenagakerjaan.
Melalui kegiatan ini, BPJS Ketenagakerjaan Bukittinggi berharap semakin banyak pekerja terlindungi dan hubungan harmonis antara penyelenggara dan peserta semakin terjalin erat, demi kesejahteraan pekerja dan produktivitas nasional yang lebih baik.