Hore! Petani Kulonprogo Mendapat Bantuan Alsintan Traktor dan Pompa Air

1 day ago 7

Harianjogja.com, KULONPROGO—Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Kulonprogo menyalurkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan), Selasa (27/5/2025). Pemberian alsintan ini dari bantuan pusat melalui APBN yang merupakan aspirasi dari DPR RI. Jumlah alsintan yang diberikan sebanyak sembilan unit traktor dan 25 unit mesin pompa air tiga inci.

Kepala Dispertapa Kulonprogo, Drajat Purbadi menyampaikan, alsintan tersebut diberikan kepada kelompok tani (poktan). Traktornya jenis singal yang harapannya bisa digunakan untuk mempercepat olah tanam. "Untuk yang pompa air harapannya nanti ketika ada kekeringan khususnya di wilayah ujung irigasi bisa dimanfaatkan pertolongan pertanaman padi," katanya, Selasa (27/5/2025).

BACA JUGA: Pasar Tani di Lapangan Trirenggo, Tersedia Berbagai Makanan hingga Hewan Kurban

Dia mengakui, bantuan alsintan kali ini belum menyentuh ke seluruh poktan di Kulonprogo. Menurutnya, masih banyak poktan yang belum mendapat bantuan alsintan. Nantinya akan diupayakan secara berkala agar bantuannya perlahan bisa merata dan menjangkau seluruh poktan.

"Kami melihat khususnya untuk pompa air pemberiannya difokuskan di daerah yang ketika musim kemarau kekurangan air," sambung Drajat.

Kondisi tersebut menjadi landasan dasar untuk memberikan alsintan berupa pompa air. Sedangkan pemberian traktor dilihat poktan yang sebelumnya tidak pernah mendapatkan bantuan tersebut.
Drajat menjelaskan, kondisi yang sekarang kemarau basah untuk tanaman tertentu terutama palawija harus berhati-hati.

Pasalnya ketika ditanam malah turun hujan dapat berpengaruh terhadap tanaman padi palawija. "Kami masih menunggu kondisi cuaca hujannya berkurang nanti masuk masa tanam palawija," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Kulonprogo, Agung Setyawan menambahkan, bantuan alsintan ini merupakan aspirasi dari anggota DPR RI Siti Hediati atau Titiek Soeharto.

Menurutnya, kepercayaan dari wakil rakyat tersebut memberikan alsintan ke Kulonprogo karena menjadi daerah yang mampu pertanian untuk penyangga pangan DIY. Dia yakin bantuan alsintan ini membantu untuk mencapai ketahanan dan berdaulat pangan.

"Karena pencapaian kami kemarin rerata hasil panen pertanian 10,2 ton per hektare di atas rerata daerah lain besar harapan alsintan ini meningkatkan," tuturnya.

Politisi PAN tersebut menegaskan, poktan yang mendapat alsintan harus dimanfaatkan secara maksimal. Dia melarang bantuan alsintan yang diberikan dijual lagi. Tetapi ketika rusak karena pemakaian malah tidak masalah. "Kalau dijual pasti dikejar karena ini penerima manfaat," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news